Hidrochepalus
Definisi
Hidrosefalus (kepala-air, istilah yang berasal dari bahasa Yunani:
"hydro" yang berarti air dan "cephalus" yang berarti
kepala; sehingga kondisi ini sering dikenal dengan "kepala air") adalah penyakit yang
terjadi akibat gangguan aliran cairan di dalam otak (cairan serebro spinal) atau akumulasi
cairan serebrospinal dalam ventrikel serebral, ruang subarachnoid, atau ruang
subdural. Gangguan itu menyebabkan cairan tersebut bertambah banyak yang
selanjutnya akan menekan jaringan otak di sekitarnya, khususnya pusat-pusat
saraf yang vital.
Penyebab
Penyebab
hidrosefalus pada kasus congenital banyak belum diketahui, beberapa kasus <2%
berhubungan dengan kromosom X. Penyebab paling sering pada kasus acquired yaitu
obstruksi akibat tumor, adanya trauma, perdarahan intrakranial, infeksi dan terdapat ketidak seimbangan antara produksi dan
absorpsi dari CSS.
Symtomatic
(berdasarakan somatosensorik)
-
Bertambah
besarnya ukuran lingkar kepala anak dibanding ukuran normal. Di mana ukuran
lingkar kepala terus bertambah besar, sutura-sutura melebar demikian juga
fontanela mayor dan minor melebar dan menonjol atau tegang.
-
Akibat
penonjolan lobus frontalis, bentuk kepala cenderung menjadi brakhisefalik,
kecuali pada sindrom Dandy-Walker di mana kepala cenderung berbentuk
dolikhosefalik, karena desakan dari lobus oksipitalis akibat pembesaran fossa
posterior.
-
Adanya
Setting Sun Appearance / Sign, yaitu adanya retraksi dari kelopak mata dan
sklera menonjol keluar karena adanya penekanan ke depan bawah dari isi ruang
orbita, serta gangguan gerak bola mata ke atas, sehingga bola mata nampak
seperti matahari terbenam.
-
Kulit kepala
tampak tipis dan dijumpai adanya pelebaran vena-vena subkutan.
-
Pada perkusi
kepala anak akan terdengar suara cracked pot, berupa seperti suara kaca retak
-
Gangguan
tingkat kesadaran, muntah-muntah, retardasi mental, kegagalan untuk tumbuh
secara optimal.
-
Pada
pasien-pasien tipe ini biasanya tidak dijumpai adanya papil edema, tapi pada
tahap akhir diskus optikus tampak pucat dan penglihatan kabur. Secara pelan
sikap tubuh anak menjadi fleksi pada lengan dan fleksi atau ekstensi pada
tungkai. Gerakan anak menjadi lemah, dan kadang-kadang lengan jadi gemetar.
Jenis Hidrochepalus
a.
Hidrosefalus pada bayi (Tipe congenital/infantil):
- Kepala
membesar
- Sutura
melebar
- Fontanella
kepala prominen
- Mata kearah
bawah (sunset phenomena)
- Nistagmus
horizontal
- Perkusi
kepala : cracked pot sign atau seperti semangka masak.
Ukuran
rata-rata lingkar kepala
Umur
|
Lingkar
kepala
|
0 bulan
|
35 cm
|
3 bulan
|
41 cm
|
6 bulan
|
44 cm
|
9 bulan
|
46 cm
|
12 bulan
|
47 cm
|
18 bulan
|
48,5 cm
|
b.
Tipe juvenile/adult (2-10 tahun) :
-
Sakit kepala
-
Kesadaran menurun
-
Gelisah
-
Mual, muntah
-
Hiperfleksi seperti kenaikan tonus anggota gerak
-
Gangguan perkembangan fisik dan mental
-
Papil edema; ketajaman penglihatan akan menurun dan
lebih lanjut dapat mengakibatkan kebutaan bila terjadi atrofi papila N.II.
-
Tekanan intrakranial meninggi oleh karena ubun-ubun
dan sutura sudah menutup, nyeri kepala terutama di daerah bifrontal dan
bioksipital. Aktivitas fisik dan mental secara bertahap akan menurun dengan
gangguan mental yang sering dijumpai seperti : respon terhadap lingkungan
lambat, kurang perhatian tidak mampu merencanakan aktivitasnya.
Masalah
fisioterapi
1.
Somatosensorik
- Muscle
tone: hypotone
- gerak:
ubuh anak menjadi fleksi pada lengan dan fleksi
atau ekstensi pada tungkai, gerakan anak menjadi lemah, kadang-kadang lengan
jadi gemetar dan hiperfleksi seperti kenaikan tonus anggota gerak.
- keseimbangan:
keseimbangan menurun karena adanya nystagmus dan strabismus dan hipertensi
intercranial.
- postur: head control lemah karena ukuran kepala yang
melebihi ukuran normal
2. kognisi
-
aktivitas fisik dan
mental secara bertahap akan menurun dengan gangguan mental yang sering dijumpai
-
respon terhadap
lingkungan lambat
-
kurang perhatian tidak
mampu merencanakan aktivitasnya.
0 komentar:
Posting Komentar